My Annoying Brother (2016)

Buat penggemar EXO pasti tau dong sama D.O. (Kyung-Soo), si vokalis ganteng yang bertubuh mungil. Di film My Annoying Brother ini D.O. menunjukkan bahwa ia memang seorang artis yang multitalenta. Berperan sebagai seorang atlit tuna netra, D.O mampu mengajak kita terlarut dalam berbagai tingkat emosi. Dalam film in, tokoh Doo-Young yang dimainkan oleh D.O kehilangan penglihatannya saat tengah bertanding di sebuah kompetisi Judo internasional. Kakaknya, Doo-Shik (Jo Jung-Suk) yang tengah berada di penjara mencoba mengambil peruntungan dengan kejadian ini. Ia meminta grasi pengampunan untuk mengurus adiknya. Doo-Shik pun akhirnya dilepas dari penjara dan ia pun pergi ke rumah Doo-Young.

Doo-Young rupanya tidak senang dengan kehadiran Doo-Shik di rumahnya. Apalagi Doo-Shik terus menanyakan keberadaan harta warisan orangtuanya. Doo-Young terus mengacuhkan sang kakak dan tidak mau mendengarkan kata-kata Doo-Shik. Sejak kehilangan  penglihatannya, Doo-Young menjadi pemuda pemurung, tertutup dan pesimis. Ia jarang tersenyum dan lebih banyak menghabiskan waktu di dalam kamarnya. Ia merasa kedatangan Doo-Shik hanya menambah masalah dalam kehidupannya.

Namun lambat laun Doo-Young pun mulai membuka diri. Ia mulai menunjukkan senyumannya dan tertarik pada hal-hal baru yang diperkenalkan oleh sang kakak. Doo-Shik pun mulai menunjukkan perhatian tulusnya pada sang adik. Ia kesal melihat kondisi adiknya yang lebih mirip mayat hidup. Mereka berdua pun memulai petualangan  baru sebagai sepasang kakak adik yang hangat. Berkat rayuan sang kakak, Doo-Young pun  setuju untuk kembali merintis karirnya sebagai atlit Judo.

Ketika semuanya nampak sudah berjalan dengan sempurna, Doo-Shik dikejutkan dengan fakta bahwa ia ternyata mengidap kanker stadium akhir. Berita ini menghancurkan hatinya karena ia tidak mungkin bisa menemani Doo-Young yang akan mengikuti Paralimpik ke Rio de Janeiro. Diam-diam sang kakak pun merenovasi rumah mereka menjadi hunian yang lebih ramah tuna netra. Ia memindahkan semua penghalang kayu, memasang pegangan dinding dan mengganti perabotan pecah belah ke plastik.

Film yang menceritakan kisah kakak adik ini memang pantas diacungkan jempol. Ceritanya cukup penuh kejutan dan humor-humor ringan. Namun, yang paling membuat saya betah menonton film ini adalah hubungan hangat Doo-Shik dan Doo-Young. Saya tidak menyangka bahwa berandalan macam Doo-Shik ternyata mampu merubah sikapnya dan menjadi pahlawan untuk sang adik.

Genre : Melodrama

Pemain :

D.O. Kyung-Soo

 

Credit here

 

 

Jo Jung-Suk

Credit here

 

Park Shin-Hye

 

Credit here

 

Tingkat ke-lucu-an : 6 dari 10

Tingkat ke-drooling-an : 6 dari 10

Tingkat keseruan cerita : 7 dari 10